
Inovasi Terbaru Shell Indonesia dalam Pengelolaan Pelumas
Shell Indonesia kembali menunjukkan komitmennya untuk memberikan solusi inovatif di sektor pertambangan dengan meluncurkan alat digital bernama Shell LubeHealth. Alat ini dirancang khusus untuk membantu pengelolaan pelumas pada peralatan berat, sehingga memudahkan para profesional dari operator hingga eksekutif dalam memantau dan membuat keputusan yang lebih cerdas terkait penggunaan pelumas Shell.
Peluncuran versi terbaru dari Shell LubeHealth dilakukan dalam acara pameran internasional Mining Indonesia 2025 yang diselenggarakan di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Rabu (17/9). Dengan fitur-fitur yang lebih canggih, alat ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi operasional dan produktivitas di sektor pertambangan.
Kartika Pelapory, Vice President Marketing Lubricants Shell Indonesia, menyampaikan bahwa pihaknya bangga dapat terus berinovasi melalui solusi pelumas yang mendukung peningkatan kinerja di sektor pertambangan. Ia menjelaskan bahwa Shell LubeHealth versi terbaru semakin melengkapi rangkaian produk dan layanan pelumas Shell, yang bertujuan untuk menjawab tantangan pemeliharaan operasional.
“Masalah alat berat sering kali terdeteksi terlambat, sehingga menyebabkan biaya operasional yang lebih tinggi saat perawatan diperlukan. Dengan adanya Shell LubeHealth, kami berharap dapat mengurangi risiko tersebut,” ujarnya.
Fendy Hartanto, Vice President Digital Lubricants Shell Indonesia, menambahkan bahwa sebagian besar aktivitas operasional di sektor pertambangan masih bergantung pada proses manual dalam melacak penggunaan pelumas dan dokumentasi kesehatan aset alat berat. Dengan adanya Shell LubeHealth, perusahaan berupaya untuk memperkenalkan sistem yang lebih modern dan efisien.
“Shell LubeHealth mengintegrasikan pemantauan sistematis melalui dasbor terpusat, pencatatan berbasis digital dengan kode QR, serta membantu pengambilan keputusan yang lebih tepat dalam pemanfaatan pelumas,” jelas Fendy.
Selain itu, alat ini juga memungkinkan pemeliharaan prediktif yang bertujuan untuk meminimalkan waktu henti (downtime) dan mengurangi potensi kerusakan aset. Dengan kemampuan memantau konsumsi pelumas, Shell LubeHealth mampu meningkatkan efisiensi penggunaan pelumas.
Dibandingkan dengan versi sebelumnya, pembaruan Shell LubeHealth ini menawarkan fitur-fitur baru seperti data yang lebih mendalam untuk pengambilan keputusan strategis dalam perawatan aset dan manajemen pelumasan. Hal ini sangat penting untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi operasional di sektor pertambangan.
Selain itu, alat ini dapat diakses secara fleksibel baik di lokasi tambang maupun dari jarak jauh, baik dalam mode online maupun offline. Dengan demikian, pengguna dapat memantau kondisi alat berat kapan saja dan di mana saja, tanpa terganggu oleh keterbatasan jaringan internet.
Dengan inovasi ini, Shell Indonesia tidak hanya menunjukkan komitmen terhadap perkembangan teknologi, tetapi juga berkontribusi dalam meningkatkan kualitas dan efisiensi operasional di sektor pertambangan. Dengan adanya Shell LubeHealth, perusahaan berharap dapat menjadi mitra andal bagi industri pertambangan di Indonesia.
Posting Komentar