P4GXIpU6yeYF5fMCqPZCp42UuY5geVqMNRVk86R4
Bookmark

Translate

Meta PHK 600 Karyawan AI, Tapi Bangun Tim Superinteligensi

Featured Image

Pengurangan Posisi di Divisi AI Meta, Fokus pada Pengembangan Superintelligence

Meta, perusahaan teknologi besar yang dikenal dengan platform media sosial Facebook dan Instagram, kembali mengambil langkah signifikan dalam struktur organisasinya. Dalam beberapa bulan terakhir, manajemen perusahaan ini telah memutuskan untuk memangkas sekitar 600 posisi di divisi akal imitasinya (AI). Langkah ini diperkirakan akan berdampak pada unit riset lama perusahaan, Fundamental AI Research (FAIR), serta divisi produk dan infrastruktur AI. Meski begitu, Meta tetap menunjukkan komitmennya terhadap pengembangan teknologi AI dengan membuka lowongan untuk tim superintelligence mereka, TBD Lab.

Juru bicara Meta, Ana Brekalo, telah mengonfirmasi informasi tersebut. Sebelumnya, pada musim panas lalu, Meta melakukan perekrutan besar-besaran setelah berinvestasi hingga US$ 14,3 miliar di Scale AI. Dalam proses ini, pendiri dan CEO Scale AI, Alexandr Wang, juga direkrut oleh Meta. Namun, rekrutmen besar tersebut kemudian berhenti beberapa bulan kemudian, bersamaan dengan pengumuman restrukturisasi yang fokus pada produk dan infrastruktur berbasis AI.

Restrukturisasi ini terjadi di tengah perubahan besar dalam tim riset AI Meta. Salah satu tokoh utama, Joelle Pineau, pemimpin FAIR, meninggalkan perusahaan pada awal 2025. Hal ini menandai pergeseran strategis dalam arah pengembangan AI perusahaan. Alexandr Wang, yang kini menjadi bagian dari Meta, menyatakan bahwa perusahaan akan mengintegrasikan dan memperluas banyak ide serta proyek riset dari FAIR ke model berskala besar yang dijalankan oleh TBD Lab.

“Meta akan mengintegrasikan dan memperluas banyak ide, serta proyek riset, dari FAIR ke model berskala besar yang dijalankan oleh TBD Lab,” ujar Wang dalam pernyataannya pada Agustus lalu.

Kini, Meta kembali mengurangi jumlah posisi di FAIR dan divisi lain untuk memperkuat TBD Lab. Dalam memo internal yang diperoleh oleh Axios, Wang menyebut langkah ini akan membuat tim lebih efisien. Laporan yang sama juga menyebutkan bahwa Meta akan memberi kesempatan bagi karyawan terdampak untuk melamar posisi lain di dalam perusahaan.

“Dengan mengurangi ukuran tim kami, jumlah percakapan yang dibutuhkan untuk mengambil keputusan akan lebih sedikit. Setiap orang akan memiliki tanggung jawab lebih besar serta dampak yang lebih luas,” jelas Wang.

Perubahan Strategis dalam Pengembangan Teknologi AI

Langkah-langkah yang diambil oleh Meta menunjukkan adanya perubahan strategis dalam pengembangan teknologi AI. Dari fokus pada riset dasar, perusahaan kini beralih ke pengembangan produk dan infrastruktur AI yang lebih terfokus pada skala besar. Hal ini mencerminkan kebutuhan untuk menjawab tantangan pasar yang semakin dinamis dan persaingan yang semakin ketat.

Selain itu, pengurangan jumlah posisi di FAIR dan divisi lain juga menunjukkan bahwa Meta ingin memastikan sumber daya dan energi perusahaan difokuskan pada proyek-proyek yang lebih relevan dan berdampak besar. Dengan mengintegrasikan riset dari FAIR ke TBD Lab, Meta berharap dapat mempercepat inovasi dan memperkuat posisi perusahaan dalam industri AI global.

Meskipun ada penyesuaian dalam struktur organisasi, Meta tetap menunjukkan komitmen terhadap pengembangan teknologi AI. Dengan membuka lowongan untuk TBD Lab, perusahaan menunjukkan bahwa mereka masih berkomitmen pada pencapaian tujuan jangka panjang, termasuk pengembangan superintelligence.

Pengurangan posisi ini juga menimbulkan pertanyaan tentang dampaknya terhadap karyawan dan lingkungan kerja. Namun, dengan adanya kesempatan untuk melamar posisi lain di dalam perusahaan, Meta berusaha meminimalkan dampak negatif dari restrukturisasi ini. Dengan demikian, perusahaan berupaya menjaga stabilitas dan motivasi karyawan sambil tetap memperkuat fokus pada pengembangan teknologi AI yang inovatif.

0

Posting Komentar

Komentar untuk berinteraksi dengan komunitas Brokerja.com. Dapatkan informasi tips terbaru disini.