P4GXIpU6yeYF5fMCqPZCp42UuY5geVqMNRVk86R4
Bookmark

Translate

Pusat Riset Changan di Tiongkok Kembangkan Teknologi Ini

Featured Image

Pusat Riset Teknologi Changan di Tengah Perkembangan Baterai Listrik

Di tengah perkembangan teknologi kendaraan listrik yang pesat, Changan, produsen otomotif asal Tiongkok, terus melakukan inovasi untuk memperkuat posisinya dalam industri mobil listrik. Salah satu langkah penting yang dilakukan adalah pengembangan baterai generasi baru bernama Golden Shield Battery. Pada hari ini (24/10/2025), tim media diajak mengunjungi Changan Global R&D Center yang berada di Chongqing, Tiongkok. Pusat riset ini menjadi salah satu dari 16 pusat penelitian dan pengembangan produk yang dimiliki oleh perusahaan.

Changan memiliki jaringan luas dengan 17 perusahaan teknologi serta 180 laboratorium di 6 negara. Di dalam pusat riset tersebut, Changan menghadirkan lebih dari 100 pakar kecerdasan buatan (AI) kelas dunia dan lebih dari 1.000 spesialis teknologi. Dengan sumber daya yang besar, Changan fokus pada pengembangan teknologi baterai solid-state yang akan menjadi fondasi dari mobil listrik masa depan.

Golden Shield Battery dirancang sebagai baterai yang mampu mencapai kepadatan energi tinggi, daya tahan lama, dan keamanan yang lebih baik dibanding baterai konvensional. Teknologi baterai solid-state yang digunakan memiliki potensi untuk meningkatkan kapasitas hingga 500 Wh/kg, jauh di atas rata-rata industri saat ini yang hanya sekitar 150 Wh/kg. Dengan keunggulan ini, Golden Shield Battery dapat memberikan jarak tempuh hingga 1.500 km dalam sekali pengisian daya, setara dengan jarak antara Jakarta dan Lombok.

Selain itu, baterai ini diklaim tidak mengalami penurunan signifikan dalam umur baterai bahkan setelah menempuh jarak 600.000 km. Umur sel baterai bisa mencapai lebih dari 5.000 siklus berkat penggunaan teknologi High-stability dan Standard Cell Cathode Coating Technology. Selain itu, AI-driven lifecycle control juga diterapkan untuk memprediksi kondisi baterai dengan tingkat kesalahan kurang dari 3%.

Keamanan menjadi salah satu prioritas utama dalam pengembangan Golden Shield Battery. Tingkat cacat dalam produksi sel baterai sangat rendah, bahkan mencapai level Parts Per Billion. Sistem AI yang terintegrasi dalam mobil dan cloud juga menggunakan lebih dari 20 algoritma pintar untuk menganalisis kondisi kendaraan. Selain itu, aplikasi Dual-method system digunakan untuk mencegah thermal runaway pada baterai.

Baterai ini juga telah terintegrasi ke dalam platform kendaraan dengan teknologi CTV (Cell-to-Vehicle), yang memberikan efisiensi hingga 86%. Keamanan tambahan juga diberikan melalui Honeycomb Aluminium Shield yang 3 kali lebih aman dibanding standar perlindungan bawah bodi C-IASI.

Dengan fokus pada keamanan, ketahanan, dan efisiensi, Golden Shield Battery bertekad untuk menjawab berbagai tantangan dalam industri kendaraan listrik. Fitur keamanan yang ditingkatkan mengurangi risiko kebocoran atau ledakan, sedangkan umur baterai diperkirakan dua kali lebih lama dibanding baterai lithium-ion saat ini. Energi yang disimpan dalam baterai ini juga 30% lebih banyak dari baterai lainnya, yang membuat kendaraan listrik lebih menarik bagi konsumen.

Biaya pengisian ulang juga diprediksi akan turun hingga 50% dalam 10 tahun ke depan, semakin memperkuat daya tarik mobil listrik. Golden Shield Battery rencananya akan dipasang di mobil prototype Changan pada akhir 2025 hingga awal 2026. Target produksi massal akan dilakukan oleh Changan Automobile pada 2027.

Posting Komentar

Posting Komentar

Komentar untuk berinteraksi dengan komunitas Brokerja.com. Dapatkan informasi tips terbaru disini.