Perubahan Aplikasi Digital Pegadaian dan Keluhan Pengguna
PT Pegadaian (Persero) telah melakukan perubahan signifikan pada layanan digitalnya. Aplikasi yang sebelumnya dikenal sebagai Pegadaian Digital kini telah diubah menjadi Tring! by Pegadaian. Peluncuran resmi dilakukan pada 8 Oktober 2025 lalu, dengan tampilan baru dan fitur-fitur yang lebih lengkap. Salah satu keunggulan utama dari aplikasi ini adalah penggabungan layanan konvensional dan syariah dalam satu platform.
Dalam peluncuran tersebut, Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan, menjelaskan bahwa Tring! by Pegadaian mengusung konsep "1 User ID, Semua Kebutuhan". Hal ini memungkinkan pengguna untuk melakukan registrasi dan verifikasi data hanya dalam satu langkah. Ia juga menegaskan bahwa keamanan data nasabah tetap terjaga, serta jaminan fisik 100% untuk aset emas nasabah.
Fitur utama yang tersedia di Tring! meliputi Investasi Emas seperti Tabungan, Cicil, dan Deposito, serta layanan Gadai, termasuk Gadai Tabungan Emas. Selain itu, ada juga layanan Pembiayaan untuk berbagai kebutuhan seperti Usaha, Kendaraan, dan Haji. Namun, bagi pengguna lama aplikasi Pegadaian Digital, mereka tidak bisa langsung login ke aplikasi baru.
Pengguna lama harus melakukan proses migrasi akun. Mereka wajib melakukan registrasi user migrasi atau aktivasi ulang di aplikasi Tring! menggunakan KTP dan data yang sama. PT Pegadaian menjamin bahwa saldo di akun lama tidak akan hilang setelah proses migrasi.
Masalah Teknis yang Dialami Pengguna
Meskipun peluncuran aplikasi baru dilakukan sejak awal Oktober, hingga akhir bulan ini, banyak pengguna mengeluhkan kendala teknis saat proses migrasi. Berdasarkan pantauan di kolom komentar resmi Pegadaian, beberapa keluhan muncul:
-
Gagal Perbarui Data: Pengguna bernama "Deny" mengeluh sudah dua minggu tidak bisa menyelesaikan proses perbarui data. Aplikasi selalu menampilkan notifikasi "ups terjadi kesalahan" saat di halaman pilih cabang Pegadaian. Ia menyampaikan bahwa saat datang ke kantor pegadaian pun tidak bisa mendapatkan bantuan.
-
Gagal Login/Akses: Pengguna "Jujun NM" merasa kecewa karena sistem aplikasi baru "anjlok terus" dan tidak bisa diakses. Keluhan serupa disampaikan oleh "Novanintyas" dan "Anissatul Mubarokah", yang tidak bisa membuka aplikasi.
-
Stuck di PIN: Pengguna "Atho illah" melaporkan proses registrasinya terhenti di langkah ke-17 (konfirmasi PIN) dan tidak bisa melanjutkan.
-
Fitur G-Cash Hilang: Nasabah "NAZIFPRI ETRARIADI" memprotes hilangnya fitur pembayaran G-Cash yang sebelumnya tersedia di aplikasi lama. Pegadaian mengonfirmasi bahwa fitur tersebut dinonaktifkan sementara dan diganti dengan metode pembayaran lain seperti virtual account dan e-wallet seperti OVO, GoPay, DANA, dll.
Respons dari Customer Care
Pihak customer care Pegadaian tampak merespons keluhan-keluhan tersebut dengan memberikan langkah-langkah standar. Beberapa rekomendasi yang diberikan antara lain: update aplikasi ke versi terbaru, clear cache, tidak menggunakan Wi-Fi, atau mencoba di perangkat lain. Jika masalah masih berlanjut, pengguna diminta untuk menghubungi WhatsApp PEVITA.
Posting Komentar