P4GXIpU6yeYF5fMCqPZCp42UuY5geVqMNRVk86R4
Bookmark

Translate

Wellness Tourism: Liburan Sehat yang Sedang Populer di Kalangan Wisatawan

Featured Image

Tren Wisata Kesehatan yang Menarik Perhatian

Dalam beberapa tahun terakhir, kesadaran masyarakat terhadap gaya hidup sehat semakin meningkat. Hal ini membawa dampak pada munculnya konsep wisata baru yang disebut dengan wellness tourism. Wisata tidak lagi hanya sekadar jalan-jalan atau mengunjungi tempat menarik, tetapi juga menjadi bagian dari pengalaman yang baik secara fisik maupun spiritual.

Beberapa aktivitas seperti yoga, hiking, jogging, dan bersepeda kini menjadi pilihan utama bagi para wisatawan yang ingin menjaga kesehatan mereka. Aktivitas-aktivitas tersebut dianggap sebagai bentuk dari wellness tourism, yaitu jenis wisata yang bertujuan untuk mempertahankan dan meningkatkan kesejahteraan pribadi. Tujuan dari wellness tourism melibatkan aspek fisik, mental, spiritual, dan lingkungan.

Pascapandemi, industri wellness tourism mulai mengalami peningkatan pesat. Pada tahun 2023, industri ini mencapai angka $830 miliar. Pertumbuhan industri ini lebih cepat dibandingkan pertumbuhan pariwisata massal, dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 6,5% per tahun. Hal ini menunjukkan bahwa banyak orang mulai memprioritaskan kesehatan dalam setiap aktivitas yang mereka lakukan, termasuk saat berwisata.

Destinasi wisata kini lebih fokus pada nuansa alam yang asri dan kekayaan budaya lokal. Hal ini menjadi nilai jual yang semakin diminati oleh wisatawan. Indonesia, khususnya Bali, memiliki potensi besar sebagai destinasi wellness tourism. Bali dikenal sebagai pusat kebugaran favorit, terutama dalam hal yoga, serta memiliki resort yang mendukung wellness tourism.

Pemerintah Indonesia telah meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur sebagai kawasan yang berkontribusi sepenuhnya terhadap layanan kesehatan dan medis terpadu terbesar di Asia Tenggara. Selain itu, Kementerian Pariwisata telah menyusun rencana wellness tourism sejak tahun 2022 melalui Pedoman Pembangunan “Wellness Tourism” 2022–2026 sebagai acuan pembangunan wisata.

Bali mulai mengubah strategi wisata dari pariwisata massal ke arah pariwisata yang berbasis kekayaan alam dan budaya lokal. Kepopuleran wellness tourism menunjukkan bahwa wisatawan saat ini semakin sadar akan pentingnya kesehatan fisik dan mental.

Selain Bali, beberapa destinasi wisata di Indonesia juga direkomendasikan sebagai wellness tourism oleh Kementerian Pariwisata. Destinasi tersebut antara lain:

  • Pura Mangkunegaran di Solo
  • The Yoga Barn di Ubud
  • Rumah Atsiri di Karang Anyar
  • Pabrik Jamu Sido Muncul di Semarang
  • Nurkadhatyan Spa Ambarukmo di Yogyakarta

Wellness tourism tidak hanya bermanfaat bagi individu wisatawan, tetapi juga berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat lokal. Industri ini harus memperhatikan sisi keberlanjutan dan pengelolaan sekaligus pemberdayaan masyarakat lokal. Dengan adanya wellness tourism, Indonesia dapat memperkuat posisinya sebagai destinasi wisata yang unggul dan berkelanjutan.

0

Posting Komentar

Komentar untuk berinteraksi dengan komunitas Brokerja.com. Dapatkan informasi tips terbaru disini.